Pakpak Bharat-Indonesia24.com
Proyek perkerasan Jalan Usaha Tani, Desa Maholida, Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe, Kabupaten Pakpak Bharat diduga tidak sesuai teknis pekerjaan sebagaimana mestinya. Hal ini sungguh amat disesal berbagai pihak perlu mendapat perhatian dari Inspektorat dan Aparat Penegak Hukum.
Proyek Fisik Dana Desa, perkerasan Jalan Usaha tani TA.2024, pagu Desa Rp.180.000.000 sepanjang 500 meter diduga berbau korupsi untuk memperkaya oknum yang tidak bertanggung jawab.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Amatan Media langsung dari lokasi Selasa(2/7) papan proyek masih terpampang di lokasi sementara pekerjaan yang dilakukan terlihat bagai belum selesai dikerjakan alias amburadul.
Seperti misalnya. Pemasangan batu belah tidak berdiri dengan bidang memanjang vertikal, tidak rapi, dan tidak berurutan. Dan ujung batu yang lebih runcing selayaknya diletakkan sebelah atas.
Sementara dalam pekerjaan fisik dana desa Maholida terlihat banyak batu padas dalam kondisi duduk dan tidak ditaburi batu sirtu dan pasir sebagai pengunci pada sebelah atas.
Selain itu, pemadatan batu padas yang semestinya diratakan alat berat jenis walas diduga juga tidak dilakukan. terlihat Permukaan sebelah atas masih tidak rata.
Kelemahan teknis ini diduga sengaja dilakukan ulah oknum Desa Maholida untuk mencari keuntungan dengan hasil pekerjaan bagai kurang maksimal sebagaimana mestinya.
Ketika hal ini hendak dikonfirmasi kepada Kepala Desa Maholida, IB dikantornya sedang tidak berada dikantornya. Oleh Sekdes ketika hal ini hendak ditanyakan menjawab dia tidak mengetahui sama sekali “ sama Kades saja bapak konfirmasi” ujarnya.
Ketika Kepala Desa IB dihubungi melalui nomor wa nya tidak berhasil dilakukan karena bebrapa kali dihubungi nada panggil tidak berdering sama sekali
Inspektorat dan Aparat Penegak Hukum Agar meninjau lapangan agar mengetahui untuk mengaudit kerugian uang negara pada fisik Desa Maholida, Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe, Kabupaten Pakpak Bharat.
Program anggaran Dana Desa yang dikucurkan Pemerintah Pusat untuk memakmurkan warga desa bukan malah memperkaya oknum dari kegiatan yang dimaksud (Ginting)