Tawuran Antar Komunitas di Kabanjahe, 3 Remaja Diamankan Polres Karo,Perlunya Pendidikan Karakter

ERIANTO PERANGIN ANGIN

- Redaksi

Senin, 9 Juni 2025 - 02:01 WIB

40594 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

KABANJAHE KARO,Indonesia24.co|Puluhan remaja yang sebahagian besar status pelajar, terlihat bentrok dan terlibat dalam aksi tawuran,Minggu (08/06/2025) sekira pukul 02.00 Wib Dini hari di Jalan Maryam Ginting,Simpang Tiga Laudah Kelurahan Padang Mas Kecamatan Kabanjahe Kabupaten Karo Sumatera Utara.

Tawuran anak muda yang melibatkan dua komunitas ini adalah kelompok Loreng Community (LRC) sekitar ± 30 orang warga Katepul dan Komunitas “Simple Live” (SL) dengan anggota ± 20 orang dari Kawasan Laudah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hal ini diungkapkan oleh Kanit Ekonomi Polres Tanah Karo,IPDA Benteng Perangin-Angin selaku Perwira Pengendali (Padal),Minggu (08/06/2025).

Menurut IPDA Benteng Perangin-Angin,saat kejadian beliau sedang melakukan piket Satuan Fungsi dan mendapat laporan dari warga,dimana telah terjadi peristiwa gangguan Kamtibmas, langsung memimpin gerakan menuju ke Tempat Terjadi Perkara (TKP).

Sampai disana langsung melakukan pembubaran yang dibantu warga,Polisi berhasil mengamankan dua terduga pelaku dari kelompok LRC, masing-masing berinisial RFC (18) dan MR (12) yang keduanya masih berstatus pelajar.

Saat tawuran berlangsung juga,masyarakat berusaha membubarkan, salah satu pelaku berinisial MAP (16) sempat bersembunyi di parit namun diamankan oleh warga dan diserahkan ke Personel TNI yang kemudian membawanya ke Polres Tanah Karo.”Pungkas IPDA Benteng Perangin Angin.

Baca Juga :  Diduga ASN Yang Tidak Pernah Masuk Kerja Di Puskesmas Laubaleng..!!! Ini Kata Sekretaris Dinas Kesehatan

Dari lokasi kejadian, petugas juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa senjata tajam rakitan yang digunakan dalam tawuran, yakni satu pipa besi sepanjang dua meter dengan ujung diikat arit kecil, serta satu pipa berbentuk celurit.

Tiga remaja yang diamankan telah menjalani proses interogasi oleh pihak kepolisian. Sebagai langkah pembinaan, polisi juga menghadirkan pihak keluarga masing masing untuk membuat pernyataan bersama.

“Ketiga pelaku telah kami serahkan kembali ke pihak keluarga dengan disertai pernyataan agar tidak mengulangi perbuatan serupa. Kami mengimbau seluruh masyarakat, khususnya orang tua, untuk lebih mengawasi aktivitas anak anaknya agar tidak terjerumus ke dalam kelompok yang meresahkan,” tambah IPDA Benteng.

Polres Tanah Karo juga menegaskan akan terus meningkatkan patroli, khususnya pada jam jam rawan dini hari, guna mengantisipasi terulangnya aksi serupa dan menjaga situasi tetap aman dan kondusif di wilayah hukum Kabanjahe.

Baca Juga :  Retreat Mamre Betlehem GBKP Berastagi Kota diawali Kebaktian Dataser : Ula Kam Kugereja Serimonial Saja

Sementara saat diminta tanggapannya,Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kabupaten Karo,Erianto Perangin-Angin mengatakan Tawuran adalah bentuk kekerasan yang terjadi antara dua kelompok pemuda,tawuran ini sering melibatkan pelajar,dan pemicunya bisa saja sepele,dan sering terjadi karena pencarian identitas dan eksistensi,menunjukkan keberanian dan kedudukan mereka dalam kehidupan sebaya,banyak mereka hanya ikut ikutan tidak tau tujuan sebenarnya.”Ujar Erianto Perangin Angin.

Ket Gambar : Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kabupaten Karo,Erianto Perangin-Angin.(Minggu,08-06-2025/Raniwati Situkkir)

Disini perlu sekali sosialisasi dan edukasi untuk pendidikan karakter,memberikan pemahaman tentang pentingnya toleransi,perdamaian dan menghindari kekerasan, dan ini harus diterapkan,pihak sekolah, dalam keagamaan, sosialisasi ini perlu didengungkan.”Pungkas Ketua LPA Kabupaten Karo ini.

Dan yang terpenting juga menghindari tawuran ini ada peran aktif orang tua,dan pengawasan oleh segala pihak,orang tua harus memastikan anak mereka ada dimana, dan waktu waktu tertentu sudah harus dirumah, dan juga ada tindakan tegas dari APH setiap ada tawuran, agar membuat efek jera bagi pelaku dan orang lain agar tidak ikut ikutan tawuran.”Tutup Eri.

Reporter :
RANIWATI SITUKKIR.

Berita Terkait

Tim Verval Mengundurkan Diri…!!! Ada Apa di Tubuh Dinas Pertanian ?
AKBP dan PERMIL Karo Gelar Aksi Damai di Depan Mapolres Karo Dengan Tertib..!!! Bacakan Pernyataan Sikap
Kapolres Tanah Karo Sambut Silaturahmi DPD Pujakesuma Kabupaten Karo
Keindahan Tanah Karo Diapit Dua Gunung Berapi Terlihat dari Gundaling Sky Hill
Bupati Karo Peduli dan Tanggap…!!! Listrik Padam,Pelayanan di Dukcapil Terganggu,Antonius Telepon PLN
Pengurus DPC LSM Pospera Karo Kunjungi Polres Tanah Karo untuk Jalin Silaturahmi Pasca Permintaan Maaf
Pospera Karo Dua Kali Aksi,Diwarnai Pemukulan dan Penangkapan,Jumat ini Bakal Ada Lagi Aksi ??
Sosialisasi Dan Optimalisasi Pengumpulan Zakat Di Pemda Karo Karo Sumatera Utara

Berita Terkait

Senin, 16 Juni 2025 - 12:08 WIB

Patroli Malam Polsek Indrapura Jaga Kondusifitas Kamtibmas

Sabtu, 14 Juni 2025 - 23:37 WIB

Personil Sat Lantas Polres Batu Bara Jaga Kamseltibcarlantas di Jalinsum

Sabtu, 14 Juni 2025 - 23:06 WIB

Sat Lantas Polres Batu Bara Amankan Arus Lalu Lintas di Beberapa Titik Rawan

Sabtu, 14 Juni 2025 - 23:02 WIB

Polsek Indrapura Jamin Keamanan Jalan Sehat dan Lucky Draw HUT ke-4 RS Sapta Medika

Sabtu, 14 Juni 2025 - 17:56 WIB

Sat Samapta Polres Batu Bara Sukseskan Cooling System di Pasar Lima Puluh

Sabtu, 14 Juni 2025 - 17:54 WIB

Sat Samapta Patroli Presisi Roda-4 Polres Batu Bara Antisipasi 3C di Jalinsum Lima Puluh

Sabtu, 14 Juni 2025 - 17:53 WIB

Sosialisasi Call Center 110 Polri di Kecamatan Tanjung Tiram

Sabtu, 14 Juni 2025 - 09:06 WIB

Patroli Blue Light Sat Lantas Polres Batu Bara Jaga Kamseltibcarlantas di Jalinsum

Berita Terbaru

BATU BARA

Patroli Malam Polsek Indrapura Jaga Kondusifitas Kamtibmas

Senin, 16 Jun 2025 - 12:08 WIB